Friday, July 17, 2015

Panas Terpanjang

Catatan hari ini adalah sebuah catatan tentang panas terpanjang yang pernah terjadi dan baru terjadi adalah apa yang akan dirasakan.

Panas dari sebuah keserakahan yang memang harus terjadi hingga semua sadar bahwa ternyata ada yang lebih penting yang tak perlu diabaikan diwaktu yang akan datang.

kita akan lihat, apa yang akan terjadi setelah itu. apa yang akan terjadi.

yah, apakah masih ada keserakahan itu atau sudah ada yang namanya kesadaran.

ini masih tanda tanya "?", jawaban mungkin ada pada rumput yang bergoyang.

Sabar.

Sekian dan salam buat catatan kehidupan yang ingin untuk dicatatan, sebagai bagian dari rasa. just feeling.

yah, mungkin seperti itu. oh ia, ini hanya sebuah catatan, catatan yang memang merupakan catatan biasa. karena sudah lama tak pernah mencatat diblog ini. sekian dan salam lagi.

Friday, July 10, 2015

Sama Tapi Berbeda


Kita memiliki cerita yang sama,
tapi
Jalan kita berbeda.

Ibarat sebuah kata yang baru didengar
dan
sebuah gerakan yang terlihat.

itu adalah apa yang aku dengar dan lihat.

katanya sebuah kata dari sebuah film yang pernah ditonton
adalah
"Terkurung dalam sebuah ruangan yang tak berpintu".

 bagaimana mungkin?

ada sebuah ruangan tapi tak memiliki pintu.

yah, tapi itu hanya cerita.

cerita yang dapat diceritakan sebagaimana
imajinasi itu membentuknya.
  
sekian dan salam.

Monday, July 6, 2015

Itu Tak Akan Pernah Terjadi

Nama saya Titus, orang yang paling keras kepala (itu menurutku). yah, saya selalu berpikir seperti begitu, karena saya adalah orang yang gak suka diatur, tidak suka dikritik dan diberi saran, serta orang yang selalu tetap pada apa yang ia pikir atau ia ingin.

yah, mungkin seperti itu saja.

Itu Tak Akan Pernah Terjadi  Adalah artikel yang memang sengaja untuk ditulis, yah, ini hanya sebatas artikel, tidak lebih dari itu.

Ada satu hal yang mungkin sangat jelek dalam diri saya adalah terkadang, ketika saya telah mengatakan tidak, maka saya akan selalu berusaha untuk meng-tidakkan itu. yah, tindakan konyol yang buruk adanya.

Dan terkadang, itu terjadi. benar-benar terjadi.

Setiap yang buruk yang dipikirkan untuk diri ini, biasanya terjadi (biasanya) dan anehnya lagi, kalau yang diinginkan itu baik, selalu baik itu beralih ke jalan lain, seolah-olah ia tidak mau menghampiriku, sehingga yang datang itu berlainan dengan apa yang saya inginkan.

yah, mungkin seperti itu.

Apakah ini karena sering percaya aja yah? sama apa yang memang katanya sudah dipercaya.

bisa jadi seperti itu.

Yaya, inilah artikel "Itu tak akan pernah terjadi" adalah artikel  tentang sebuah pikiran tentang sesuatu yang memang tidak seharusnya dipikirkan.

yah, sehingga tiba-tiba aja kata itu muncul, yaitu "itu tak akan pernah terjadi".

Sekian dan salam buat artikel ini.


Cerita Mimpi ( Bertemu Tuhan Allah )

Cerita kali ini saya ingin bercerita sedikit mengenai mimpi saya tadi (Jakarta, 6 Juli 2015). yah, cerita ini adalah cerita mimpi tentang saya yang bertemu dengan Tuhan Allah.

Bukannya mau menyebut nama Tuhan Allah dengan sembarangan, tapi ini sangat penting menurut saya untuk ditulis dalam blog ini tentang cerita dari mimpi ini.

Tadi, setelah pulang kuliah, saya dan teman saya sempat membahas mengenai Agama, dimana semuanya berhubungan dengan Kepercayaan.

Yah, ada sedikit yang masih teringat dalam pikiran saya mengenai pembahasan tersebut, yaitu:
1. Kalau misalnya orang sudah meninggal, itu dia kemana?
2. Apakah akan ada kehidupan kedua?
3. Berbicara juga mengenai Tuhan,
4. Berbicara mengenai kepercayaan.
5. Berbicara mengenai Siapa itu Tuhan?
6. Membahasan mengenai lucifer testament.

yah, dan masih banyak lagi yang ada dalam pembahasan tersebut tapi saya sudah tidak terlalu mengingatnya.

sebenarnya jawabannya itu sederhana, yaitu:

"Siapakah yang kamu percaya? Jika kamu telah memiliki kepercayaan, maka percaya saja dan kamu akan di selamatkan".

Yah, beriman saja sama apa yang kamu percaya. mungkin seperti itu.

Setelah pembahasan selesai, kami (saya dan teman saya ) bubar dari tempat dimana kami duduk, kemudian dari situlah saya langsung kembali ke kost saya dan mengisterahatkan diri saya.

setelah itu saya tidur.

Anehnya disini, ketika saya sudah tertidur, saya bermimpi bertemu dengan Tuhan Allah.

yah, saya tidak tahu, apakah ini hanya mimpi yang dibuat oleh imajinasi saya ketika saya mengingat atau bercerita sebelum tidur, atau memang ini adalah benar-benar nyata. yah, saya tidak terlalu tahu, tapi saya selalu berharap bahwa ini benar.

saya melihatnya seperti itu.

Tuhan Allah datang dan menghampiri iblis, kemudian ia bertanya kepada iblis.

"Apakah kamu tahu isi hati Saya?'

Kemudian iblis itu menjawab

"Tidak".

Setelah itu, Tuhan Allah berkata kepada iblis tersebut, katanya

"Itulah sebabnya Aku disebut sebagai Tuhan Allah, karena Aku tahu isi hati kamu".

yah, itulah percakapan dalam mimpi yang masih teringat dalam pikiran saya ini. percakapan singkat antara Tuhan Allah dan Iblis.

Setelah itu, saya beralih ke mimpi lain, tapi saya tidak dapat menceritakannya, karena inti dari mimpi ini tidak terlalu teringat jelas.

Yah, mungkin itulah cerita mimpi kali ini. Semoga semua ada baiknya. Amin

Sekian dan Salam.

Saturday, July 4, 2015

Mungkin Seperti Ini

Catatan kali ini saya ingin menulis tentang "Mungkin Seperti Ini".

Menutup mata bukan berarti tidak tahu apa yang berada di sekitarnya,
Menutup mulut bukan berarti tidak bisa berbicara sesuatu yang istimewa,
Menutup telinga bukan berarti tidak bisa mendengarkan dan membedakan mana yang baik dan tidak.

Semua berjalan pada tempatnya.

Semua terlihat berbeda, mungkin seperti itu.